Pabrik Kain Ihram & Sabuk Haji

“Pusat Kain Ihram Indonesia menghadirkan kain ihram berkualitas tinggi, nyaman dipakai, dan sesuai syariat — mendukung kesucian ibadah Haji & Umrah Jamaah Nusantara dan Dunia.”
“Dari Indonesia untuk Jamaah Seluruh Dunia.”

Produk Unggulan Kami

Ihram Standar

harga diskon 20%

Ihram Medium

Bahan lembut dan nyaman

Ihram Zig-zag

Bahan lembut dan elegan

Microfiber Premium

Bahan lebih rapat dan ringan

Microfiber Exclusive

Bahan lembut dan lebih tebal

Sabuk Haji

Sabuk premium dan murah

Kualitas cetak logo kami

Pabrik Kain Ihram

Produsen kain ihram terpercaya yang menghadirkan kain berkualitas tinggi, nyaman dipakai, dan sesuai syariat. Kami menyediakan kain ihram dengan bahan lembut, tidak panas, dan menyerap keringat – ideal untuk menunjang kekhusyukan ibadah Haji dan Umrah Anda.
Anti luntur

Tidak mudah pudar atau luntur meskipun sering dicuci atau terpapar sinar matahari.

Full colors

Warna penuh yang mendeskripsikan dengan detail identitas travel.

Proses cepat

Dapat menyesuwaikan dengan jadwal keberangkatan

Free Design

kami dapat membantu dalam membuatkan design sesuai dengan permintaan travel

PABRIK KAIN IHRAM

Kami PUSAT KAIN IHRAM merupakan produsen terpercaya yang mengutamakan mutu dan kualitas kain demi kenyamanan jamaah.

 

Hasil Produksi Kami

Free Shipping

Gratis pengiriman kewilayah Jabodetabek

Return

Hasil produksi sudah melalui QC,ketika ada yang tidak sesuai bisa komplain

Best Offers

Kami dapat memberikan harga kompotitif/terbaik demi efisiensi travel

Secure Payment

Kami menjaga keamanan taransaksi dengan mengunakan no rekening perusahaan

Berita Sekilas Saudi

Faedah Seputar Haji Umroh

Takbir Dijanji Dengan Syurga
Rasulullah ﷺ bersabda:
ما أهل مهل قط إلا بشر، و لا كبر مكبر قط إلا بشر، قيل: بالجنة؟ قال: نعم
“Tidaklah seorang hamba mengangkat suaranya dalam talbiyah (ketika umrah atau haji) kecuali dia mendapatkan khabar gembira. Dan tidaklah seorang hamba bertakbir kecuali dia mendapatkan khabar gembira.” Baginda ditanya, “Dengan syurga?” Jawab baginda, “Ya”.”
(HR Thabrani dalam Mujam al-Awsath dan dihasankan al-Albani, Silsilah Shahihah 1621)
Scroll to Top